SEPUTAR KLUB FUTSAL INDONESIA - SUPPORTING MEDIA

Sunday, 1 December 2013

Ini Dia Istilah-Istilah Dalam Futsal

Saat anda bermain futsal walaupun hanya untuk kegemaran saja saja, ada beberapa istilah-istilah dalam futsal yang sering dipakai, secara umum hampir sama dengan istilah dalam sepak bola. 

Berikut dapat Anda simak istilah-istilah futsal dibawah ini :

Ankle support – Perlengkapan yang biasa digunakan untuk meminimalisir cedera pada pergelangan kaki agar tidak banyak mengalami pergerakan dan bersifat sebagai pengganti bebat.

Artificial Grass (Rumput Sintetis) – Salah satu jenis lapangan futsal yang terbuat dari rumput sintetis. Biasa disebut lapangan mini soccer/indoor soccer.

Backpass
– Operan yang diberikan pemain kembali kepada penjaga gawang setelah sebelumnya
penjaga gawang memberikan operan kepada pemain yang menjadi satu tim.

Barehand – Berarti tangan kosong (
dalam bahasa inggris). Istilah ini diberikan kepada penjaga gawang pada permainan futsal yang tidak memakai sarung tangan.

Blunder – Merupakan kesalahan yang dilakukan oleh pemain yang berakibat merugikan bagi timnya sendiri.

Body Contact
– Kontak fisik antar pemain yang terjadi dalam futsal. Benturan atau saling beradu badan, kaki, tangan, kepala, tackle.

Cleansheet – Sebuah istilah yang digunakan dalam futsal ketika gawang dari tim tidak kebobolan (zero goal).

Communication
– Komunikasi antara pemain maupun pelatih, ini adalah hal yang penting dalam upaya membangun kerjasama tim yang solid.

Corner Kick – Biasa juga disebut tendangan sudut, hal ini terjadi ketika pemain tim kita menyentuh bola kemudian bola tersebut keluar lapangan, segaris terhadap samping gawang.

Counter Attack – Serangan yang dilakukan secara cepat memanfaatkan kelengahan lawan ketika mereka sedang menyerang (serangan balik).

Deflect – Perubahan arah bola. Kejadian dimana tendangan dari pemain lawan membentur pemain tim kita atau pemain tim lawan itu sendiri sehingga bola berubah arah.

Delay – Istilah untuk kejadian mengulur waktu pertandingan.

Direct Free Kick - Tendangan Bebas Langsung, salah satu keputusan dari wasit, dimana bola boleh ditendang langsung ke arah gawang dan sah sebagai gol jika masuk ke gawang.

Dive – Salah satu cara yang dilakukan oleh penjaga gawang untuk melindungi gawang dengan menjatuhkan diri ke arah bola baik untuk menangkap bola atau menepis bola.

Diving – Tindakan pemain yang berpura-pura jatuh dan kesakitan setelah menerima perlakuan baik sengaja/tidak sengaja dari lawan. Diving biasa dilakukan pemain agar timnya mendapat keuntungan berupa tendangan bebas, penalti, bahkan dikeluarkannya pemain lawan yang dianggap berlaku kasar pada pemain yang melakukan diving.

Drop Kick – Tendangan yang dilakukan oleh penjaga gawang yang dimaksudkan untuk mencetak gol atau membuang bola. Namun ada ketentuan khusus dalam melakukannya yaitu harus dalam posisi Open Play atau bola hidup dan kiper hanya diberikan waktu 4 detik.

Elbow Pad (Pelindung Siku) – Ini adalah satu perlengkapan kiper futsal yang berfungsi untuk melindungi siku dari gesekan / benturan terhadap lapangan.

Elbow Support
– Hampir sama dengan kegunaan Elbow Pad namun tidak memiliki busa.

Finger Save – Teknologi yang terdapat pada sarung tangan kiper yang berguna untuk melindungi jari dari cedera (keseleo, keplitek, kecengklak, dsb) dan berbentuk plat agak tebal sepanjang ruas-ruas jari.

Finger Tape
– Perlengkapan kiper yang berguna untuk melindungi jari dari cedera ada yang terbuat dari karet dan ada pula yang berbentuk plester. Biasa digunakan oleh kiper futsal yang Bare Hand (Kiper Futsal Tanpa Sarung Tangan).

Foul
– Istilah pelanggaran dalam futsal, dan jika salah satu tim telah melakukan 5 kali pelanggaran maka, jika tim lawannnya melakukan pelanggaran ke-6, tim lawan berhak mendapat hadiah Second Penalty.

Full Finger – Jenis sarung tangan kiper pada umumnya, dimana seluruh jari tertutupi secara penuh.

Goalkeeper - Kita biasa menyebutnya penjaga gawang atau kiper yang fungsinya mengamankan gawang dari terjadinya gol.

Goal Throw (Lemparan Gawang) – Lemparan yang harus dilakukan oleh kiper futsal untuk memulai kembali pertandingan. Sama halnya seperti Goal Kick pada olahraga sepakbola.

Gloves (Sarung Tangan Kiper)
– Perlengkapan yang biasa digunakan oleh seorang kiper, baik kiper futsal atau kiper sepakbola. Dengan berbagai tujuan penggunaan, baik untuk meminimalisir cedera pada jari atau agar tangkapan lebih lengket.

Half Finger – Salah satu jenis sarung tangan yang terbuka hanya pada bagian ujung jari, sehingga daya cengkram terhadap bola tidak berkurang.

Handling – Istilah bagi kiper yang diartikan sebagai kemampuan dalam menangkap bola.

Hands Ball – Salah satu bentuk pelanggaran dalam olahraga futsal, dimana ini terjadi ketika pemain menyentuh bola baik sengaja atau tidak dan tangan dalam keadaan aktif.

Indirect Free Kick (Tendangan Bebas Tidak Langsung) – Salah satu keputusan wasit dalam memberikan tendangan bebas, dimana penendang tidak boleh melakukan tendangan langsung ke gawang dan bila bola masuk karena tendangan langsung tersebut tanpa menyentuh pemain lawan atau tanpa terlebih dahulu melakukan operan ke teman maka jika masuk ke gawang tidak dianggap gol.

Insole - Yaitu bagian dalam sepatu yang biasa kita injak.

Indoor (Dalam Ruangan) – Lapangan futsal yang berada di dalam gedung atau ruangan.

Interlock – Istilah untuk menyebut jenis lapangan futsal yang menggunakan bahan plastik dan berbentuk puzzle yang dapat dibongkar pasang.

Jersey (Kostum) – Sebutan untuk kostum tim dan juga kostum kiper yang harus berbeda dengan kostum pemain, biasanya dibedakan dari segi warna.

KasPer - adalah singkatan dari Komunitas Kiper Futsal Kaskus. Salah satu komunitas di Kaskus yang anggotanya berisikan kiper-kiper futsal. Banyak info ilmu serta tips tentang kiper futsal disini.

Kick In (Tendangan ke dalam) – Tendangan yang dilakukan ketika bola meninggalkan area samping lapangan (Out). Tendangan ini harus dilakukan dalam keadaan bola diam, tidak memantul, tidak bergulir serta posisi bola tepat pada garis. Posisi penendang dan kakinya harus berada di luar lapangan.

Kick Off – Tendangan untuk memulai pertandingan dari titik tengah lapangan. Berdasarkan peraturan FIFA terbaru, tendangan kick off saat ini bersifat indirect kick dan passing dari kick off harus mengarah ke daerah lawan tidak boleh ke daerah sendiri.

Knee Pad (Pelindung Lutut) – Perlengkapan untuk kiper futsal untuk melindungi lutut dari benturan maupun gesekan dengan lapangan yang dapat menyebabkan cidera.

Knee Support – Perlengkapan kiper yang memiliki fungsi kurang lebih sama dengan Knee Pad, namun tanpa busa. Bisa juga digunakan untuk pemain yang menderita cedera pada lututnya.

L Position – Posisi yang biasa dilakukan oleh kiper futsal ketika berada dalam posisi one on one dengan pemain lawan, dimana posisi lutut dari salah satu kaki turun seperti hendak menyentuh lapangan dan tangan direntangkan ke samping tubuh.

Latex
– Merupakan sebutan untuk bahan permukaan pada telapak sarung tangan kiper (gloves).

Last Man Standing – Sebutan untuk seorang kiper dan biasa menjadi moto dari TS sekaligus pendiri dari Komunitas Kiper Futsal Kaskus (KasPer)

Man Of The Match – Penghargaan yang diberikan kepada pemain yang telah tampil maksimal dan memberikan kontribusi maksimal bagi timnya dalam sebuah pertandingan.

M Position – Salah satu posisi yang biasa dilakukan kiper ketika one on one dengan pemain lawan, dimana posisi kaki merapat dan tubuh direndahkan dan tangan direntangkan ke kanan dan ke kiri seperti kaki pada huruf M.

One on One - Suatu keadaan dimana posisi kiper berhadapan satu lawan satu dengan pemain lawan.

Outdoor - Lapangan futsal yang berada di luar ruangan, atau lawan dari Indoor.

Outsole - Istilah untuk bagian bawah sepatu atau tapak sepatu. Kita biasa menyebut sol sepatu saja.

Parquette - Salah satu Jenis lapangan futsal yang materialnya terbuat dari kayu.

Penalty
– Hukuman yang diberikan wasit ketika terjadi pelanggaran dalam lingkar daerah kiper futsal.

Play On – Suatu keadaan berdasarkan keputusan wasit, dimana permainan tetap berlangsung dikarenakan posisi menguntungkan berada pada tim yang memegang bola. Meski sebelumnya tim yang memegang bola dilanggar oleh tim lawan.

Positioning – Bentuk istilah kemampuan seorang kiper dalam menempatkan dirinya, yang bersifat menutup lajur bola serta meminimalisir dengan melakukan dive. Kemampuan ini cukup vital. Dimana ukuran gawang futsal yang kecil dan tidak terlalu memerlukan lompatan yang berlebih untuk menutupnya.

Punch (Meninju) – Suatu cara dalam mengamankan gawang, yaitu dengan meninju bola. Biasa dilakukan jika posisi tidak menguntungkan untuk menangkap bola.

Power Play – Suatu taktik yang digunakan oleh sebuah tim dengan menarik keluar kiper dan menggantikannya dengan seorang pemain lagi. Biasanya terjadi pada tim yang sedang berusaha mengejar ketertinggalan. Dimana ke-5 pemain bermain pada area wilayah lawan

Pressing – Sebuah kata yang memiliki kata dasar pressure atau menekan. Ini merupakan salah satu taktik dalam futsal dimana salah satu tim melakukan tekanan ketika lawan membangun serangan,  bahkan tekanan dilakukan hingga ke daerah lawan. Ini dilakukan agar lawan menjadi bingung dan panik.

Reflex (Refleks) – Suatu gerak cepat yang terjadi tanpa kita sadari dalam bermain futsal.

Reaction (Reaksi) – Gerakan cepat yang terjadi dalam keadaan sadar dan karena dilatih terus-menerus terhadap suatu hal sehingga menimbulkan kebiasaan terhadap hal yang telah dilatih.

Rotation (Rotasi) – Pergerakan pemain futsal yang terus menerus, sehingga semua pemain berputar (berotasi) sepanjang pertandingan. Hal ini untuk mengecoh tim lawan ketika lawan sedang bertahan.

Rush – Istilah dalam kiper, dimana hal ini mengacu pada pergerakan kiper yang maju untuk memotong bola dengan keadaan tubuh rebah (menjatuhkan diri), kita biasa menyebut "ngesot". Untuk melakukan hal ini dibutuhkan bravery (keberanian) karena cara ini juga beresiko tinggi terhadap benturan dengan kaki pemain lawan yang bisa mengakibatkan cedera.

Save – Istilah yang berarti penyelamatan yang dilakukan oleh kiper futsal.

Second Penalty – Hukuman yang diberikan kepada sebuah tim, ketika salah satu sudah melakukan foul sebanyak 5 kali. Dan pada foul yang ke-6 akan terjadi second penalty. Posisi titik second penalty berjarak 10 m dari titik tengah antara kedua tiang gawang (standar internasional).

Shin Guard – bahasa umumnya "deker", ini merupakan perlengkapan yang berguna untuk melindungi tulang kering kita dari berbagai benturan.

Shoot Stopping – Teknik kiper untuk menghentikan tembakan dari pemain. Bisa dengan menepis atau bisa dengan memblok dengan kaki.

Stretching (Pemanasan)
– Hal penting yang dilakukan sebelum memulai latihan atau bertanding yang berguna untuk meminimalisir cedera.

Taraflex – Salah satu Jenis lapangan futsal yang memiliki bahan dari polyethylene (plastik)

Tackle
- Salah satu cara untuk menghentikan pergerakan pemain lawan atau mengambil bola dari pemain lawan, namun dalam futsal hal ini dilarang dan bisa diberikan hukuman berupa foul.

Team Mates
– Sebutan untuk pemain yang berada dalam satu tim

Throw (Lemparan)
– Dalam futsal, lemparan merupakan salah satu cara untuk memulai permainan kembali (Goal Throw) ketika bola dalam penguasaan kiper.

Turf - adalah jenis sepatu futsal yang memiliki gerigi atau yang biasa disebut dengan pull yang pendek. Biasanya digunakan pada lapangan rumput sintetis / artificial grass.

Under Pressure – Kejadian ketika pemain atau tim berada dalam sebuah tekanan. Baik karena pressingyang dilakukan tim lawan, atau karena supporter lawan.

Vinyl – Jenis lapangan futsal yang bahannya dari menyerupai karet dan biasa disebut lapangan rubber.

W Position – Posisi tangan, lebih tepatnya posisi jari jempol dan telunjuk antara tangan kanan dan kiri yang menyatu membentuk bentuk huruf W

Nah, banyak kan istilah-istilah diatas yang kita sering pakai? Istilah-istilah yang lain dapat menambah pengetahuan kita dalam bermain futsal.

Masih banyak lagi istilah-istilah yang belum saya masukkan. Saya akan update terus informasi diatas untuk rekan-rekan semua. (*)
Comments
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...