Tak diakui oleh Komite Futsal dan Badan Futsal Nasional (BFN), Asosiasi Klub Futsal Indonesia
(AKFI) masih terus lanjut melaksanakan agendanya. Selain berkonsolidasi
dan mengajak tim-tim futsal lain bergabung, mereka juga sedianya akan
membuat kompetisi futsal nasional sendiri.
Hal ini terungkap lewat keterangan Sekjen AKFI, Ikhlas Bahar, yang juga pemilik tim Indonesia Futsal League 2012 Brilyan Sport FC. Menurut Ikhlas, dirinya tak terlalu memusingkan mundurnya Brilyan Sport dari IFL. Timnya sudah mempunyai agenda sendiri untuk kedepan.
Rupanya selain mengikuti kejuaraan futsal di luar negeri, Brilyan juga akan membuat beberapa turnamen di dalam maupun di luar negeri bekerjasama dengan tim-tim anggota AKFI seperti IPC Pelindo dan Trunajaya. "Kami akan memanfaatkan jaringan yang sudah terbentuk untuk membuat kompetisi di luar maupun di luar negeri yang profesional," kata Ikhlas saat dihubungi beberapa waktu lalu.
Sebelum hal itu terwujud, terlebih dahulu anggota AKFI akan menggelar rapat kerja yang sedianya akan dilaksanakan pada September ini. Raker ini menurut kabar mempunyai dua opsi tempat yaitu Ciawi, Bogor dan Hotel Borobudur Jakarta.
"AKFI ini semakin bertambah anggotanya karena sudah melihat bagaimana kondisi BFN dan liga saat ini. Kami pasti akan membuat liga sendiri," ungkap salah satu pengurus AKFI yang tak mau disebutkan namanya.
AKFI sendiri merupakan asosiasi klub futsal bentukan tim-tim yang telah atau pernah berkecimpung di Indonesia Futsal League dimana mereka berdiri atas satu kesamaaan yaitu kecewa terhadap kinerja BFN saat ini.
spiritfutsalacademy, spiritfutsal.com, klubfutsal, dionisius, daviddaniel
Hal ini terungkap lewat keterangan Sekjen AKFI, Ikhlas Bahar, yang juga pemilik tim Indonesia Futsal League 2012 Brilyan Sport FC. Menurut Ikhlas, dirinya tak terlalu memusingkan mundurnya Brilyan Sport dari IFL. Timnya sudah mempunyai agenda sendiri untuk kedepan.
Rupanya selain mengikuti kejuaraan futsal di luar negeri, Brilyan juga akan membuat beberapa turnamen di dalam maupun di luar negeri bekerjasama dengan tim-tim anggota AKFI seperti IPC Pelindo dan Trunajaya. "Kami akan memanfaatkan jaringan yang sudah terbentuk untuk membuat kompetisi di luar maupun di luar negeri yang profesional," kata Ikhlas saat dihubungi beberapa waktu lalu.
Sebelum hal itu terwujud, terlebih dahulu anggota AKFI akan menggelar rapat kerja yang sedianya akan dilaksanakan pada September ini. Raker ini menurut kabar mempunyai dua opsi tempat yaitu Ciawi, Bogor dan Hotel Borobudur Jakarta.
"AKFI ini semakin bertambah anggotanya karena sudah melihat bagaimana kondisi BFN dan liga saat ini. Kami pasti akan membuat liga sendiri," ungkap salah satu pengurus AKFI yang tak mau disebutkan namanya.
AKFI sendiri merupakan asosiasi klub futsal bentukan tim-tim yang telah atau pernah berkecimpung di Indonesia Futsal League dimana mereka berdiri atas satu kesamaaan yaitu kecewa terhadap kinerja BFN saat ini.
spiritfutsalacademy, spiritfutsal.com, klubfutsal, dionisius, daviddaniel