Bentrok antar pemain dan protes keras terjadi di laga Perbanas vs Tax Usakti pada hari ketiga seri II Liga Futsal Mahasiswa (Lifuma) Jakarta 10 2014 pada Jumat (31/10/2014) di GOR Ciracas, Jakarta Timur.
Aroma laga panas sudah tercium di awal laga dimana beberapa kali terjadi duel antar beberapa pemain. Puncaknya terjadi di menit 15 babak pertama dimana duel antara Glen Walter dan Ilham Ramadhan Putra berakhir dengan baku pukul antar kedua pemain. Keributan tersebut mengakibatkan keduanya terkena kartu merah langsung oleh wasit Noviandry.
Beberapa duel keras terjadi setelah itu, satu kartu merah lagi keluar saat kiper Tax, Fikri Novianto menepis bola dengan sengaja diluar area gawangnya.
Lalu situasi rusuh kedua terjadi di detik akhir laga. Saat Tax unggul 5-4, sebuah sepakan Geordiyan Dermawan yang bersamaan dengan tanda diakhirnya laga meluncur ke gawang Kendra yang hanya terpana melihat bola. Gestur wasit yang dianggap pemain Perbanas tak mengesahkan gol sontak membuat pelatih dan pemain berhamburan mengerubungi wasit.
Setelah protes tersebut, wasit akhirnya menganggap gol tersebut sah. Kali ini yang berhamburan mengelilingi wasit adalah pemain Tax Usakti yang beberapa diantaranya nyeletuk, "Masa wasit bisa diintervensi. Diprotes langsung ubah keputusan."
Skor pun berakhir dengan hasil imbang 5-5. Gol Perbanas dicetak Rian Ariansyah (7' 37') Denis Putra (12') Alit Tri (39') Geordiyan Dermawan (39') sedangkan gol Tax dicetak Yudha Taruna (8' 10' 19') Adhitya Firmansyah (17') Daryat Kamaludin (39').
Dengan hasil ini Tax Usakti gagal menyingkirkan Perbanas di puncak klasemen karena hanya memetik satu poin dan berselisih tiga poin dengan skuat asuhan Vennard Hutabarat.(dav)
