Meski menang, laga saat itu sendiri berlangsung keras dimana salah satu pemain andalan Kabupaten Bekasi, Ismail, terkena kartu merah akibat terlibat friksi dengan pemain Sukabumi, Reza Arlian.
Pelatih Kabupaten Bekasi, Prawindu Nugroho, meminta skuatnya lebih meredam emosi di laga selanjutnya. Apalagi jika nantinya bermain di babak 6 besar, tim tuan rumah ini akan bertemu lawan lebih berat.
"Laga kali ini memang banyak di luar perkiraan saya. Emosi pemain cukup tinggi tadi. Semestinya kalo mereka profesional sudah bisa menghadapi tekanan baik dari lawan maupun penonton," ucap Windu.
Untuk menyiasati hal ini, tim nantinya akan diberi sedikit penyegaran agar kembali bermain baik dan mampu menghadapi tekanan. "Kemungkinan kita adakan pengajian bersama dan nonton bareng," lanjut Windu yang juga menangani tim Raissa FC.
Pesaing berat seperti Kota Bandung dan Kabupaten Bogor tak menyurutkan optimisme Kabupaten Bekasi untuk meraih emas Porda Jabar di kandang sendiri. (*)
